Ada beberapa kalangan yang tentunya sudah familiar dengan berbagai macam dan jenis dari besi yang tentunya digunakan sebagai komponen penting dalam konstruksi tetapi tidak jarang juga yang masih awam dan belum familiar. Disini akan membahas berbagai macam dan jenis dari besi beton. Mari disimak ya!
1. Besi Beton
Besi beton adalah salah satu jenis konstruksi yang biasanya digunakan sebagai kerangka pada pondasi konstruksi sebuah bangunan. Secara umum besi beton ini terdiri dari 2 tipe yakni Baja Tulangan Beton Polos (BjTP) biasa disebut juga dengan plain bar dan Baja Tulangan Beton Sirip (BjTS) atau bisa disebut juga dengan deformed bar. Besi dengan bentuk bulat ini sangat berguna juga sebagai pondasi awal sebuah bangunan.
2. Besi Siku
Sesuai dengan namanya besi siku merupakan jenis besi yang memiliki bentuk seperti siku (L) dengan sudut kemiringan 90 derajat. Tipe besi ini sering digunakan karena memiliki profil yang kokoh serta tahan dalam jangka waktu yang lama sehingga sangat cocok digunakan sebagai kebutuhan utama konstruksi bangunan anda. Biasanya besi siku digunakan pada pembuatan rak besi, konstruksi tangga dan konstruksi besi lainnya.
3. H-Beam
Disebut H-beam karena memang bentuknya sama dengan alphabetical huruf “H” diantara jenis besi konstruksi yang lain H-Beam adalah yang paling populer. Sebenarnya, H-beam ini secara technically disebut sebagai hot rolled. Pada umumnya H-Beam ini sangat sering digunakan pada pembangunan konstruksi jembatan dan proyek gedung pencakar langit.
4. Wide Flange (WF)
Orang acapkali dibuat bingung karena WF ini satu tipe dengan H-Beam. Memang bentuknya serupa dengan H-Beam dan pada umumnya digunakan sebagai komponen pada konstruksi bangunan tetapi tentunya secara penggunaan cukup berbeda karena WF memiliki kekuatan yang jauh lebih baik pada gaya tekan maupun gaya tariknya.
5. Expanded Metal
Salah satu jenis besi konstruksi yang proses pembuatannya dari plat dan memiliki bentuk lubang (wajik) tanpa melalui proses pengelasan dan casting sehingga pada umumnya dianggap lebih kuat dan tahan lama. Expanded metal memiliki banyak kelebihan yakni bervariasi serta mudah pada saat instalasi, tidak terlalu berat apabila dibandingkan dengan besi konstruksi lain, memiliki anti slip serta tidak akan menyebabkan adanya genangan.
6. Hollow
Besi hollow adalah jenis besi yang memili bentuk persegi panjang dengan rongga kosong pada bagian tengahnya. Besi yang terbuat dari baja dan campuran galvanis lalu di cover dengan lapisan dari seng serta aluminium. Hollow ini banyak digunakan pada konstruksi besi pagar, kanopi, pintu gerbang atau railing.
7. Besi CNP dan UNP
Varian besi berikut memang satu tipe dan memiliki bentuk yang hampir serupa namun berbeda secara fungsi. Besi CNP berbentuk seperti huruf C dan lebih sering digunakan pada konstruksi besi untuk rangka atap, sedangkan pada besi UNP berbentuk seperti huruf U dan biasanya dipakai sebagai balok penutup atap dan sebagai penopang dinding. Tetapi pada hakikatnya kedua besi ini adalah komponen yang penting yang memang hampir tidak pernah absen pada setiap konstruksi bangunan.
8. Wiremesh
Dari segi tampilan, jenis besi ini berbentuk seperti anyaman yang terbuat dari kawat, bentuknya bisa berupa kotak atau jajaran genjang. Wiremesh pada umumnya sering digunakan untuk pengecoran lantai pengganti dari besi beton karena dinilai apabila menggunakan wiremesh pengerjaan konstruksi akan lebih cepat (pakai mesin) dan lebih kuat. Wiremesh juga biasanya dipakai sebagai pembuatan pagar karena memiliki profil dari segi bahan yang berkualitas. Selain itu wiremesh bisa digunakan juga sebagai penguat dok beton serta plat lantai untuk sebuah konstruksi bangunan. Wah banyak sekali bukan fungsi dari wiremesh ini?
9. Besi Plat
Jenis besi ini biasanya digunakan sebagai komponen utama untuk membuat berbagai jenis mesin, kendaraan bermotor seperti (mobil, truck, pick-up). Namun bisa juga kita temukan besi ini digunakan sebagai komponen dalam konstruksi bangunan dan alat-alat rumah tangga juga loh! Karena sebenarnya penggunaan besi plat sebagai komponen dalam konstruksi bangunan ini sangat bagus karena jenis besi ini terkenal dengan daya tahan korosi yang sangat baik.
10. Pipa Besi
Dari nama saja kita sudah membayangkan ya bagaimana bentuk fisik dari pipa besi ini, bukan? Secara umum pipa besi memiliki bentuk bulat panjang (silinder) membentuk pipa. Dari berbagai macam jenis besi yang sudah saya sebutkan di atas pipa besi ini juga termasuk yang paling sering ditemui di berbagai konstruksi bangunan. Mengapa?
Orang awam mungkin berfikir bahwa pipa besi sejatinya terbuat dari bahan utama besi tetapi sebenarnya pipa besi ini menggunakan baja sebagai bahan baku utama.
Pipa besi atau sering disebut pipa hitam memiliki banyak kegunaan. Penggunaan pipa besi ini sangat beragam, tidak hanya pada konstruksi bangunan saja. Pada pipa biasa digunakan untuk mengalirkan air tapi tidak hanya itu saja, jenis pipa ini dapat difungsikan sebagai penyangga rumah, rangka plafon, teralis, pagar rumah, hingga tiang lampu. Pipa besi ini menjadi salah satu dari pilihan utama pada konstruksi bangunan karena sifatnya yakni tahan lama serta anti-rayap. Jangan heran, apabila pipa besi bisa bertahan hingga puluhan tahun meskipun digunakan di luar ruangan dengan cuaca yang tidak menentu.
Mengenal Pipa yang Sering Digunakan pada Konstruksi : Pipa Besi Hitam
[...]
Jan
Rekomendasi Atap Bangunan Untuk Hunian Anda
[...]
Jan
Keunggulan Atap Bondek Untuk Bangunan
Sebelum mengetahui apa saja keunggulan bondek, sudahkah anda mengetahui apa bondek itu? Bondek adalah salah satu material yang termasuk dalam[...]
Jan